Senin, 07 September 2015

SANDARAN HATI

Part 11

****
Irwan dan evi makan malam dirumah evi. Irwan tak bisa lama2 dsana karna ia tak tega meninggalkan neneknya sendiri dirumah. Akhirnya ia pamit pulang, irwan dianter evi sampe gerbang rumahnya.

"Hati2 ea wan,, jangan sampe nyasar lih kamunya,,"
"Ciee perhatian bgt seh ama aku,,"
"Apaan sih wan,, dah cepetan pulang kasian oma nunggu lama tuh"
"Cieee td aku,, sekarang oma pun diperhatikan,,, hemm hemm.. "
"Irrrwwaaaannnnn,,,,,,,, ngeselin bgt sih?"
Irwan hanya tertawa melihat evi geram bgtu, ingin rasanya dicubitnya pipi itu tapi tidak bisa ditelan hidup2 dia ma cewe galak ky evi. Ia pun masuk kemobil dan membunyikan klakson, evi masih manyun z. Akhirnya ia pun pergi.

****
Hari2 selanjutnya mereka tampak sibuk dgn proyek karaoke evi, irwan sgt tdk ingin evi kecewa dgn hasil kerjanya. Lalu gimana hubungan mereka selanjutnya??? Blm ada kepastian, yg jelas mereka hari2 bersama, lunch bareng kdg irwan pun sdh tdk sungkan main kekantir evi walau tak ada alasan knpa dia kesana. Smntara evi selain sibuk dgn proyek kerjasama dgn pak bayu ia juga tengah sibuk dgn artis2 dangdut nya yg baru. Ia berusaha keras gmn caranya spya lagu mereka laris dipasaran. Berbagai cara ia lakukan, bahkan promo kedaerah2 pun juga. Sebenarnya music dangdut di indonesia gampang diterima aplg dikalangan orang2 tua. Tapi evi ingin bukan hanya org2 tua saja tapi anak2 muda pun harus turut melestarikan genre music asli indonesia itu. Dan usahanya tak sia2, lagu2 artis barunya itu diterima baik oleh masyrakat luas, tak terkecuali anak2 muda. Sebenernya sihh karna orgnya juga, artis jebolan academy itu memanf sedang jadi topik pembicaraan masyarakat di indonesia. Hari berlalu bgtu cepat,, setelah bbrp waktu lamanya akhirnya karaoke di hotel pak bayu pun sdh rampung. Irwan memang sgt ahli dibidang itu. Dan malam ini adalah peresmian karaokenya. Yg menarik adalah nama tempat karaokenya,,, aplg klu bukan "IRVI KARAOKE",, knp harus itu namanya? Ntahlah itu pilihan irwan.

"Vii,, ntar mlm aku jemput ya. Kita bareng z ke acara ntar malam."
"rumahku kan jauh wan, masa km harus mutar2 jemput aku. Gk usah kita ketemu dihotel z ya"
Irwan hanya diam saja tak menjawab evi. Pdhal ia ingin sekali bersama wanita itu. Evi menoleh pd irwan,
"Knp km diam saja. Apa kata2ku barusan menyinggung perasaanmu?? Ucap evi sambil duduk disebelah irwan. Yg ditanya hanya menggeleng saja. Irwan sadar ia tak ada hak memaksa evi, lagian kn mereka blm ada status yg jelas.
"Kita plg saja yukk vi,, km kan cewe sekaligus pengelola dlm usaha ini. Km akn jd perhatian utama org2 nanti mlm. Jd km harus tampil semaksimal mgkin, dandan yg cantik. Yahh tw lh cewe,,," kata irwan. Evi tak menjawab apa2. Dia bangkit dr duduknya dan berjaln menuju mobilnya. Irwan mengikuti dr blkg. Karena mereka bawa mobil masing2 maka pulangnya juga tentu masing2 donk.

*****

Evi tampak sedang sibuk didepan kaca. Ia sdg dirias oleh salah satu make up artis dikamarnya. Bukan ia gk bisa merias sendiri, tp seperti kata irwan dirinya akn jd perhatian utama mlm ini. Dia mw imagenya terlihat buruk dihadapan org byk nanti. Akhirnya proses make up pun kelar, skrg pemilihan baju. Ia memilih baju dress merah panjang dgn design sederhana tp unik (bayangin pas evi nyanyi lagu "kupu kupu". Simple tapi sgt elegan n cantik).
"Kk kayaknya evi bakalan ribet deh pake baju ini sambil nyetir mobil. Gimana menurut kakak?" Tanya evi sama sang make up artis.
"Loh emang kmu brgkt sendiri. Kok gak minta dianter sama siapa gitu?"
"Minta tlong sapa kk, kan kakak tw sendiri evi gak pake supir"
"Haduhh rempong bgt mank situ ya? Eyke sih mw anter tapi hbs ini masih ada urusan diluar. Maaf ya say,,," tutur sang make up artis sambil benerin baju n make up evi.
Sementara itu dilain tempat, irwan sudah siap drtd. Dipandanginya wajahnya dicermin, sudah kece parah. Dgn senyum andalannya. Dia memegangi perutnya yg sedikit buncit. Sepertinya ia gemukan selama di jakarta. Tapi mank kalo ganteng diapain pun tetep ganteng. Cieeeee,,,,,. Ia kemudian duduk di ranjangnya, ia seperti kurang semangat. Diliriknya arloji tangannya, masih pukul 17.00, masih ada waktu 2jam krna acara akn dimulai pukul 19.00. Ditariknya nafasnya dalam2, matanya tetpejam. Ehh tiba2 terbayang wajah  mutiara evi. Dihempaskannya tubuhnya diranjang empuk itu, tiba2 saja ponselnya berdering. Dari evi,,, ia tersenyum manis, panjang umur sekali anak itu. Baru dipikirkan lgsg nelpon.

"Iya evi,,, knpa??"
"Mmm,,,, gmana ya wan..." suara evi nampak ragu2.
"Knp vi,, km gk apa2 kn. Ada yg bisa aku bantu?"
"Kmu masih durumah kn wan?"
"Masih,, knpa"
"Ak minta tolong boleh,,??"
"Apaan sih vi, kaya baru kenal z. Minta tlg apa?"
"Aku pinjam supirmu donk ya,,,aku ribet nih mw bawa mobil  bajunya rempong bgett,,"
"Hmmmm,,, gmn ya vi ,,,"
"Plissss,,, ya irwan"
"Ok. Tggu z dsn supirku akn segera dtg"
"Mkc wan,,, daaahhh"

Irwan segera melompat dr ranjangnya.bahagia sekali dia, dipanggilnya pak rojak, sopir pribadi ikha. Setekah pamitan dgn neneknya ia dan pak rojak pun berangkat ke rumah evi.(Lohhh lohh kn yg dipinjem sopirnya kok dia malah ikutan? Ya iyalah, memang mw naik apa dia kesana. Masa pake mobil neneknya? Wisss lh, hk usah bahas mobil ehh supir.)

Evi menunggu diruang tengah. Sesekali diliriknya jam, ia gk mw sampai telat. Tk berapa bunyi klakson mobil terdengar diluar. Ia bergegas mengambil tasnya dan melangkah keluar. Saat ia membuka pintu ia kaget yg nongol kok irwan. Matannya celingak celinguk seperti mencari sesuatu. Sementara irwan ms terpesona dgn penampilan evi. Anggun, cantik dan mempesona.

Terkesima diriku,, menandang pesonamu/
Gugup kelu dan kaku memandanf wibawamu//

"Biasa z wan ngeliatnya,,," evi mencubit lengan irwan. Ia pun meringis pura2 sakit pdhl seneng.
"Km cantik bangett vi,, ckckck kamu seperti seorang putri dlm dongeng,,"
Evi memerah pipinya dipuji gtu. Sbnernya ia juga kagum dgn penampilan irwan mlm ini. Pria itu nampak macho n cool, tp tetep dgn wajah yg teduh penuh kelembutan.
"Apaan sihh km wan,, aku ini memang putri,, kalo putra gak pake dresss,,," timpal evi dgn nada bercanda. Mereka pun tertawa,, irwan membantu evi jalan kemobil, sambl memegangi buntut dress evi yg panjang. Sampai dimobil pun ia ikut membereskn baju evi, takut rusak kali yahh kn mehong hehee. Mereka pun brgkt, pak rojak sesekali mengintip mereka dr kaca dpannya. Ia tersenyum ngeliat irwan yg drtd curi2 pandang ke evi. Sementara evinya hanya terdiam, duduk manis. Akhirnya sampai juga. Suasana hotel sangat ramai, ditambah lgi par awak media. Evi yg dibantu irwan turun dr mobil, agak ribet turunnya. Evi menggandeng lengan irwan, mgkin ia takut jatuh kali. Irwan fhn setia menuntun langkah evi kedalam, mereka lgsg diserbu para awak media dgn berbagai macam pertanyaan. Tubuh evi sedikit terdorong dgn desakn para wartawan, hmpir saja ia jatuh utg ada irwan yg memeganginya. Irwan pun sdkit kesal dgn para wartawan.
"Tolong ya mas mas dan mbak mbak. Kalo mw bertanya jgn dorong2. Didalam nanti kn ada acara konfrensi pers, jd saya harap anda2 mengerti,," ucap irwan smbl tersenyum walaupun dlm hati gedeg jg. Hampir saja evi jatuh gara2 mereka. Disana semua org sudah menanti.termasuk keluarga pak bayu dan semua karyawannya. Nampak jga dsna bbrp staff evi yg memang diundangnya utk acara itu.

Acara dimulai dari sambutan dari pak bayu dan kepala direksi bagian marketing dan humas. Disusul kemudian evi dan irwan. Saat evi naik ke podium ia disambut tepuk tangan dan sorak sorai meriah dr para hadirin, tak ketinggalan juga dr bbrp artis yg hadir. Secara evi kn pemilik rumah produksi ya wajarlah ya jk ia byk kenal artis,, ehh bukan artis yg kenal evi. Kan mereka yg butuh diorbitkan jd bintang. Selesai evi, irwan pun naik podium. Kali ini, ia dapat sambutan hangat dr para kaum hawa, tak terkecuali anak perempuan pak bayu yg bbrp waktu lalu baru plg dr jepang. Ya,, putri pak bayu yg namanya Nova itu memang cantik, putih tinggi lansing pula yahh selera par pria bgt deh. Nova memang terlihat sering cari2 perhatian irwan, aplg kn irwan sering kehotel ayahnya utk urusan karaoke evi. Nova terluhat sgt mengagumi sosok irwan, terbukti drtd matanya tk lepas dr irwan. Dlm sambutannya irwan bbrp kali nenyebut nama evi, sepertinya nama itu sgt berarti utknya. Nova kemudian melirik pd sosok evi.
"Evi memang menarik sih, walaupun dhn kulit yg sedikit lb gelap dariku. Tp sepertinya justru itu yg membuat dia terlihat manis, layaknya artis2 luar hollywood. Tp ap iya irwan menyukai tipe gadis spt evi? Knp dia gk tertarik dgn ku yg jauh lb cantik dr evi. Anak org terkenal lagi" batin nova. Ia kembali melihat kearah podium, nampaknta irwan sdh selesai. Hbs ini ada acara potong pita. MC nya mengundang pak bayu, evi, dan irwan utk melakukan prosesi itu. Tapi paj bayu malah mewakilkannya pd nova, nahh lohh. Krna menurut pak bayu mlai sekarang nova akn ambil bagian dlm usahanya. Dan akhirnya yg melakukan potong pitanya adalh irwan,evi dan nova. Disambut meriah oleh seluruh hadirin yg ada disana. Acara dilanjut dgn makan2, kn tradisi indonesia gt. Kalo ada acara apa z pasti ada acara makan2nya,hehee tp bangga kok jd warga indonesia. Irwan namoak sdg bicara otg dgn pak bayu, sementara evi sibuk cari makanan. Oh ya hampir lupa, resto ika jg kerja sama dsana, karna pak bayu minta ada makanan tradisionil jg diacara itu. Evi lgsg menuju ke sana, diambilnya makanan kesukaannya itu. Kemudian ia spt teringat sesuatu, dipanggilnya pelayan yg jaga utk mengambil satu piring lagi. Evi mw makan 2 porsi??? Gak salah?? Ia terlihat mencari seseorang, ia kemudian kesana.  Yg dicari pun heran melihat evi datang membawa 2 porsi makanan.

"Vi,,, serius mw makan sebanyak itu??"
"Gak lah wan, ini satu utkmu satunya untukku" ujar evi sambil menyodorkan piring yv dipegang si pelayan.
"Wahh sepertinya malam ini aku akn mimpi indah,,"
"Kok gitu wan?;
"Tentu saja, hari ini putri cantik sangat perhatian padaku  sudah cantik baik hati pula,, hehee"
"Bisa z km wan, ayuk cepet cari tempat duduk, lapar nih" kata evi yg gak tahan lama2 dipuji irwan. Akhirnya mereka memilih sebuah kursi di pojokan. Kok mereka suka pojok2 ya, hahaa gk tw ahh. Sambil menikmati makan mereka bercanda. Ada saja bhan pembicaraan mereka, suasana semakin meriah mana kala bbrp artis yg sdh disiapkn ady memberi persembahan lagu2.

"Td ngomongin apa z sama pak bayu, kayana serius bgt ya,,"
"Iya vi,, tp urusan bisnis kok. Knpa mank,,?"
"Gpp sih wan, cuma,,,,"
"Cuma apa vi,,,"
"Gak jadi ahh,,, kok aku malah ngegosip sihh,,"
"Knp sih vi,, main rahasiaan ya. Hmmm oke oke, nanti tak pinjamin supir lagi ahh"
"Irwan jahat bgt sihh. Ya udah gpp, aku minta anterin sama ady z, wekkk" kata evi smbil melet2in lidahnya. Irwan pun berhenti makan, ntah knp kalo evi sebut2 nama pria lain kok nyesek gt ya. Aplg ady kn org kepercayaan evi. Dipandanginya evi yg tengah serius dgn makanannya. Evi kemudian sadar irwan drtd memperhatikannya. Ia mengerutkan keningnya, apa dia salah ngomong lagi. Irwan malah menundukkan kepalanya. Evi pun menyendokkan kembali makanannya dan memberi pd irwan. Tak ada kata2 yg ia ucapkan, irwan memandang evi yg dibalas senyum manis evi. Irwan pun membuka mulutnya dan menerima suapan evi. Tiba2 z hatinya tenang kmbali, ia sgt senang dgn perlakuan evi yg seolh sgt mengerti dirinya. Kemudian ia pun menyuapi evi, sambil tatap2an gitu. Hehee hayoo siapa yg mw suapin pangeran julitt?? Walaupun mereka tk bicara namun sepertinya tatapan mata itu cukup mewakili kata2 yg harus diucapkan (wahh pengiritan suara neh, penulis jugalah. Kbtulan penulis lg gak enak body nih, tiga hari batuk demam pilek. Ampe suarapun hilang tiba2 ntah kemana. Waduhh kok malah curhat ya).
Nova yg melihat kejadian itu dr jauh nampak cemburu. Gmn sih caranya biar mereka gak berduaan terus?? Heran, nempel terus, romantis2an terus. Tiba2 MCnya naik podium.

"Atas permintaan dari bbrp pihak, maka dgn hormat kami meminta kesediaan dr bu evi dan pak irwan utk menyumbangkan satu lagu utk semua yg ada dsni,,"

Evi dan irwan kaget bukan main. Mereka saling menatap, sementara hadirin memberi aplouse untk mereka.
"Apaan sih ini wan, siapa yg meminta kita duet. Mank kita artis apa??"
"Sdhlah vi, drpd malu2in kita nyanyi z yukk. Sini aku bantu jalannya" ujar irwan sambil menggandeng tangan evi ke podium. Suasana tiba2 hening, sepertinya hadirin sdg penasaran menunggu lagu apa yg akn diduetkan pasangan itu. ( sama kaya diriku yg sdg menanti moment mereka diduetkan kmbali). Kemudian music pun mengalun lembut membuai telinga.

Bukan bahu berbintang, bukan leher berdasi/ yg kudambakan pria yg punya hati//
Bukan alis berukir bukan bibir bergincu/yg kudambakan gadis yg punya malu//
Cinta karena dasi si si akan segera basi//
Cinta karena gincu cu cu akan segera layu//

(Bayangin z pas mereka duet romantis dasi n gincu. Pake cium tangan segala,, ahayyyy)

Tepuk tangan sgt meriah pun menutup penampilan mereka. Byk yg berkomentar mereka pasangan romantis n lucu. Tapi tidak bagi nova. Dia malah mendenguss kesal. Dipandangnya evi dgn tatapan sinis. "Sepertinya aku harus segera menjauhkan mereka. Aku akn cari cara spya evi tdk bisa dekat2 irwan lagi. Apa pun caranya,. Awas kamu vi,, tunggu saja aku akn menyingkirkanmu dan mengambil irwan darimu. Liat z nanti"
*****

Next ditunggu ya ,,,, jgn lupa like n comentnya,,,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar